Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

5 Rekomendasi Koin Cryptocurrency Terbaik

5 Rekomendasi Koin Cryptocurrency Terbaik


Sebenarnya telah semenjak lama investasi cryptocurrency ada, dan bahkan dikenal di Indonesia. Tetapi, tipe investasi ini terbukti tidak tidak sedikit orang-orang yg berminat. Walaupun ada, tapi tetap cenderung dalam lingkup kecil, belum semacam investasi saham yg terkenal di masyarakat.

Investasi cryptocurrency sendiri, mulai timbul dipermukaan ketika banyaknya orang-orang berbondong-bondong membeli bitcoin beberapa tahun silam lalu. Bagi kamu yg berniat untuk melakukan investasi ini, sebetulnya tidak apa-apa. Tapi, butuh kamu pahami, kalau dalam investasi ini kamu wajib mempersiapkan diri untuk mencicipi goncangan semacam naik rollercoaster. Bisa saja harga naik menjadi ribuan dolar dalam satu hari, lalu turun dengan signifikan di hari berikutnya. 

Contohnya saja Bitcoin, pada tahun 2017 harganya naik $14,000 per koin, lalu jatuh ke bawah $3,500 per koin pada awal 2019. Tapi semenjak awal tahun 2021 ini, Bitcoin telah naik lagi ke lebih dari $20,000. Sebelum mengawali investasi cryptocurrency, pahami dulu yuk seluk-beluknya!

Apa Itu Cryptocurrency?

Sebelum mengawali investasi, butuh diketahui kalau Cryptocurrency merupakan valuta digital yg biasanya dipakai pribadi dengan cara online. Mata uang kripto dipakai sebagai pertukaran finansial langsung antara pemakai tanpa adanya keterlibatan pihak ketiga alias lainnya. Bisa dibilang, kripto menjadi alat pembayaran untuk tutorial tradisional semacam uang tunai, cek, dan kartu kredit.

Uniknya, cryptocurrency bersifat global sehingga di negara manapun akan memiiki kualitas yg sama. Tak butuh khawatir adanya selisih kurs. Banyak yg bilang kalau cryptocurrency erat kaitannya dengan dark world di media online.

Sebenarnya tidak juga, tapi tidak sedikit yg berpikir semacam itu sebab info yg dipakai dalam sistem disimpan dengan amat melewati penggunaan teknik enkripsi. Nah adanya metode tersebut, akan membikin aktivitas alias transaksi yg dilakukan menjadi rahasia dan susah diakses orang-orang luar.

Mata uang ini tidak sama dengan uang digital semacam kartu kredit, debit alias e-wallet lainnya, sebab kripto mempunyai nilainya sendiri sedangkah hal-hal di atas absolut tetap berkaitan dengan valuta rupiah dan layanan perbankan tertentu.

Cryptocurrency Sebagai Investasi?

Walaupun kripto sendiri merupakan suatu bentuk mata uang, melainkan tidak sedikit juga orang-orang yg melihatnya sebagai investasi cryptocurrency.

Nah, tidak sedikit yg menilai kalau kripto mempunyai kualitas untuk mampu dijadikan aset, sama halnya ketika berinvestasi dollar alias forex. Sebelum mengenal kenapa sih, orang-orang kok mau menjadi investasi cryptocurrency sebagai salah satu insturmennya. Jadi, uang sendiri merupakan representasi kualitas yg kita tukarkan satu sama lain untuk barang/jasa.

Nah, pasalnya uang kertas tidaklah rutin mempunyai kualitas intrinsik, sebab ia hanya bernilai apabila orang-orang yg memakai setuju kalau itu terbukti berharga. Bahkan, valuta kita saja yaitu rupiah, kualitas mata uangnya akan berubah mengikuti penambahan jumlah uang yg beredar yg ada. Sementara Kripto dilihat sebagai investasi pilihan sebab mampu bertindak sebagai pilihan uang, melainkan juga mempunyai kemungkinan pertambahan kualitas yg berharga di masa depan.

Risiko Investasi Cryptocurrency

Sebelum mengawali investasi cryptocurrency, ada baiknya kamu mengenal bagaimana risiko dari instrumen ini. Mengetahui risiko ini, akan membikin kamu lebih hati-hati dalam melakukannya supaya tidak salah langkah. Perlu diketahui kalau setiap instrumen investasi absolut mempunyai risiko, besar alias kecil.

1. Pasar Sangat Fluktuatif

Fenomena kenaikan dan penurunan kualitas tukar dari valuta kripto dinilai terjadi begitu cepat. Nilainya mampu sangat tinggi, tapi setelahnya mampu merosot tajam. Sama halnya investasi saham, investasi cryptocurrency mempunyai karakteristik High Risk High Return.

2. Rawan Kejahatan Cyber

Cryptocurrency sendiri berbasis teknologi, jadi dari itu investasi ini sangat rawan dan terbuka untuk agresi cyber. Adapun, peretasan merupakan risiko yg serius, sebab akan susah memperoleh apabila kripto kamu hilang alias dicuri.

Banyak laporan yg memperlihatkan lho, tidak sedikit pembeli kehilangan investasi mereka dampak diretas. Kalau kamu mau mencari lebih lanjut, coba cek di intener permasalahan pembobolan exchange di beberapa negara terutama di tahun 2019. Bahkan, hingga ada lho website khusus yg mencatat semua kejadian investasi cryptocurrency hacks. 

3. Minim Regulasi

Peraturan soal cryptocurrency tetap lumayan baru di Indonesia. Walaupun peraturan ini memberika legalitas investasi ini menjadi solid di Indonesia, tapi ada juga sejumlah ketentuan yg mampu memunculkan risiko bagi nasabah.

Adapun, salah satu ketentuan yg memunculkan intrik merupakan ketentuan bahwa exchange mampu berstatus terdaftar sebagai “Calon Pedagang Fisik Aset Kripto”, lalu seusai maksimum 1 tahun mengajukan diri menjadi “Pedagang Fisik Aset Kripto”. Pengajuan seusai 1 tahun ini, sangat mampu ditolak oleh Bappebti. Jika nantinya ditolak jadi status terdaftarnya musti dicabut dan wajib mengembalikkan/transfer aset kripto anak buah ke exchange lain.

Adapun, adanya proses exchange seusai 1 tahun semenjak terdaftar ini mampu memunculkan kesulitan bagi nasabah. Alasannya, sebab nasabah sehingga wajib mengurus perpindahan aset, dan memastikan bahwa exhange yg ditutup tersebut memenuhi kewajiban.

4. Likuiditas Aset yg Berbeda-beda

Perlu diketahui kalau kini ada sekitar 8.500 tipe aset kripto dengan tingkat likuiditas yg sangat beragam.  Jika tidak lebih likuid, jadi absolut nasabah akan mengalami kesulitan dalam menjualnya. Maka dari itu, Bappebti hanya mengizinkan 229 aset kripto pilihan, berdasarkan kapitalisasi pasar, tata kelola sistem blockchain, keamanan dan skalabilitas sistemnya.

Masa Depan Cryptocurrency

Peluang investasi cryptocurrency di Indonesia mampu terbilang besar, sebab diminati terus tidak sedikit orang. Bahkan, di tahun 2025 diperkirakan penertrasi crypto market di Indonesia mencapai 28 juta orang-orang alias 10% dari populasi sebanyak 276 juta. 

Siapa yg sangka kalau pada 2015, pasar kripto di Indoenesia hanyalah 0,1 juta orang.  Lalu, hingga pada tahun 2020 lalu mencapai 0,8% populasi alias tidak lebih lebih 2 juta orang.

Banyak yg menganalisa kalau pasar kripto akan terus berakselerasi, apalagi dengan adanya peraturan pemerintah Indonesia tentang faktor ini yaitu Peraturan Bappebti Nomor 5 tahun 2019. 

Rekomendasi  Koin Cryptocurrency Terbaik

Jadi bagaimana, telah berminat untuk melakukan investasi ini? Memang, kini ini telah tidak sedikit sekali cryptocurrency yg tersebar dengan cara global, melainkan kami akan merekomendasikan Koin Kripto paling baik yg mampu kamu pilih untuk sehingga aset investasi. Apa saja? Yuk baca berikut ini!

1. Bitcoin

Mata uang kripto yg sangat populer, bahkan absolut tidak sedikit orang-orang Indonesia yg telah tidak asing akan ini. Bitcoin sendiri merupakan koin kripto yg paling tidak sedikit diperdagangkan, bahkan hingga ada julukan the king of cryptocurrency, lho.

Adapun meski begitu, jumlah bitcoin yg ada kini terbilang terbatas, hanya tidak lebih lebih 21 juta saja. Nah, tapi dengan adanya permintaan yg tinggi, tidak heran kalau tipe kripto ini mengalami peningkatan harga. Memang, semenjak awal dimunculkan Bitcoin menyasar pasar global, tergolong melewati peer-to-peer, dipakai untuk digital cash dan lainnya.

Bitcoin sendiri ditemukan tahun 2018, dan lahir cocok ketika krisis finansial global yg mengancam perekonomian dunia.  Diciptakan oleh Satoshi Nakamoto, Bitcoin merupakan valuta kripo yg terdesentralisasi. Berarti, valuta tersebut tidak dikendalikan oleh siapapun, entah itu pemerintah negara bahkan Satoshi Nakamoto sendiri.

2. Etherum

Selanjutnya ada valuta kripto pertama yg menawarkan konsep smart contact, yaitu Ethereum. Dengan adanya konsep ini, seorang developer akan mungkin untuk meluncurkan alias menghadirkan software untuk komputer/smartphone yg telah didesentralisasi. 

Dalam kategori likuiditas, Ethereum menempati posisi kedua, lho. Hal itu berarti, valuta ini tidak jarang diperdagangkan dan pencairannya juga mudah.

3. Ripple (XRP)

Ada lagi valuta Ripple (XRP) yg datang dari perusahaan Amerika Serikat. Adapun, Ripple dibangun dengan tujuan menyediakan tutorial yg lebih efisien untuk melakukan pembayaran lintas batas di industri keuangan. Caranya merupakan dengan menghapus perantara untuk mengurangi waktu dan anggaran transaksi.

4. Bitcoin Cash

Dibandingkan Bitcoin, Bitcoin Cash merupakan valuta kripto yg mempunyai keunggulan untuk melakukan transaksi lebih cepat. Bitcoin Cash sendiri, dibangun tahun 2017.

5. Litecoin

Sama semacam yg lainnya sebelimnya, salah satu indikator bahwa suatu aset baik untuk dimiliki merupakan mempunyai likuiditas yg tinggi.  Nah, dalam faktor valuta kripto, Litecoin tergolong yg memenuhi indikator tersebut. Sebagai informasi, di pasaran Litecoin beredar dengan jumlah 84 juta.


Bagi kamu yg merupakan investor pemula, absolut saja tetap ragu untuk melakukan investasi. Jangankan investasi cryptocurrency, mungkin melakukan investasi reksa dana pasar uang saja tetap belum berani.