Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Strategi Trading Trendline

Strategi Trading Trendline


Saat mengawali trading forex ada berbagai faktor yg butuh diperhatikan supaya trading dapat terus mengalami profit yg konsisten, salah satunya merupakan alat trading yg digunakan. Alat trading ini ada tak sedikit sekali jenisnya, semacam alat trading teknikal yg bernama trendline. Sebuah trading teknikal yg acapkali dipakai tetapi tetap tak sedikit yg tak tahu bagaimana taktik trading dengan trendline yg baik jadi dapat lebih mendulang profit.

Apa Itu Trendline

Sebelum mengenal bagaimana taktik trading dengan trendline yg benar, ada baiknya untuk mengenal terlebih dahulu apa itu trendline. Secara sederhananya ini merupakan alat trading teknikal yg merupakan basic alias dasar yg tak sedikit dipakai oleh trader. Hal ini dipakai oleh trader untuk menentukan arah tren semacam perubahan arah antara penggantian paling atas serta terendah.

Strategi Trading Dengan Trendline

Trendline ini mempunyai sifat yg dinamis jadi acapkali justru tak sedikit orang-orang yg melakukan kesalahan ketika penerapannya. Padahal dengan taktik yg tepat, jadi trendline ini dapat menunjukkan keuntungan yg luar biasa. Kegiatan trading akan menjadi lebih mudah, serta tentunya menjadi lebih menguntungkan.

Cara Strategi Trendline

1. Menggunakan Akun Uji Coba

Pertama ketika hendak memakai tren ini dapat dengan memakai akun uji coba terlebih dahulu. Sehingga ketika melakukan penggambaran ataupun uji coba untuk luar biasa garisnya tak menghipnotis uang deposit pada akun asli. Jadi penggambaran dapat dilakukan dengan lebih seksama serta juga lebih teliti.

2. Memahami Trend Itu Sendiri

Saat hendak memakai demam isu ini wajib didasari dengan argumen yg jelas. Jangan hingga memilih demam isu ini hanya sebab argumen ikut-ikutan saja. Pengguna wajib terlebih dahulu memahami demam isu yg satu ini. Dengan begitu penggunaan demam isu akan lebih mudah untuk dilakukan, jadi kemungkinan untuk memperoleh profit juga terus terbuka lebar serta meminimalisir terjadinya kerugian.

3. Memperhatikan Time-Frame Chart

Kenapa time frame chart ini penting? Karena tak sedikit yg percaya bahwa terus tinggi tingkat time frame chart ketika digunakan, jadi pemakai dapat terus kuat ketika wajib menggambar trendline. Pastikan untuk memakai chart monthly, sebab biasanya trendline yg digambar memakai chart monthly jauh lebih kuat dibandingkan dengan chart weekly.

4. Melihat Tingkat Kemiringan

Banyak yg tak menyadari bahwa tingkat kemiringan dari garis trading juga dapat dipakai untuk memprediksi suatu keberhasilan. Dimana terus tajam tingkat kemiringan yg dimilikinya, jadi terus cepat demam isu tersebut akan berlangsung. Sehingga pemakai dapat bersiap dengan cepat serta dapat melakukan perubahan eksklusif ketika faktor tersebut terjadi.

5. Tidak Mudah Terpengaruh Oleh Hasil Analisis Trader Lain

Karena ini sifatnya merupakan analisa, jadi lebih baik tak mudah terpengaruh oleh analisis dari trader lain. Meskipun tak memungkinkan analisis itu benar, tetapi terlalu acapkali mengikuti orang-orang lain dapat menyebabkan orang-orang menjadi sulit mandiri. Sehingga biasakan untuk percaya dengan yg akan terjadi analisis yg sudah dibangun oleh diri sendiri.

6. Memperhatikan Dengan Seksama

Jangan sempat mengalihkan pandangan ketika sedang melakukan trading memakai akun yg satu ini. Dimana trader wajib memperhatikan dengan seksama serta betul-betul memperhatikan dengan baik ketika demam isu bergerak dengan cara dinamis. Dengan begitu trader dapat menentukan trendline dengan sesuai serta mempunyai kemungkinan untuk rutin mendatangkan profit.

Jadi nyatanya trendline tak sesulit itu untuk diterapkan. Apalagi seusai mengenal bagaimana taktik trading dengan trendline. Sehingga trader kini tak butuh bimbang lagi jika ingin memakai faktor ini sebagai teknik mutlak dalam melaksanakan investasi trading forex. Hanya, tetap teliti ketika menentukan bagaimana pergerakan dari trendline ini.